MOTIVASI KERJA

MOTIVASI

MOTIVASI  ADALAH KUNCI SUKSES

Hello ,jumpa lagi.Kesempatan kali ini penulis ingin berbagi pengalaman Motivasi yang benar dan motivasi yang tampak benar .

Kita telah mengetahui motivasi adalah membari dorongan kepada orang lain untuk melakukan hal hal yang kita inginkan tercapai atau sesuatu harapan dapat  menjadi nyata .

Motivasi terbagi dua ada motivasi yang benar atau yang baik dan motivasi yang tidak benar “salah”

Apakah itu :

A. Motivasi yang benar

• Reward dan punishment 

“Kalau tidak belajar nanti tinggal kelas”.

• Segala sesuatu dipermudah.

”Besok,target penjualan naik,tetapi tak usah khawatir ada program marketing dan tambahan bonus  buat kita semua”.

• Berikan harapan dan penghargaan

Ada  wiraniaga mencapai target penjualan berturut turut selama 3 bulan maka diberikan piagam sebagai penghargaan.

• Berikan yang dibutuhkan 

Butuh rumah ,berikan.

Jangan berikan mobil

• Dorong mencintai pekerjaan

“Setiap pekerjaan memerlukan skill yang perlu diimplentasikan ,beruntung lah Anda sebagai Wiraniaga adalah ujung tombak perusahaan”.

• Cuci otak

Setiap individu mempunyai  pemikiran atau persepsi terhadap masalah berbeda tanggapannya dalam menyikapi nya.

Contoh :

Penulis berkomunikasi dengan seseorang yang profesinya sebagai pengangguran alias penipu. Dan berkata :

“wajar Kita menipu orang kayak arena Kita pengangguran .Tidak dosa selama kita membutuhkan untuk makan.”

Oleh sebab itu,perlu revolusi mental .Anda tidak dapat meraih kesuksesan dengan menipu .Pada akhirnya anda akan jatuh dan mendapatkan balasannya.

B. Motivasi yang salah

• Dihukum
• Dimarahi
• Diancam
• Dipaksa

Pengalaman penulis  

seorang motivator sedang membawakan motivasi diperusahaan tempat penulis bekerja  berkata:

“Jika anda ingin sukses ,jadilah pengusaha”

Sepintas tidak ada yang salah dari kalimat diatas.sebagai catatan perlu memperhatikan tempat  dan waktu  untuk membuat orang yang kita motivasi semangat dan kembali pada jalurnya tentunya mencapai target dan harapan pribadi maupun team.

Sebulan kemudian setelah motivasi di berikan banyak teman teman penulis yang berpotensi mengundurkan diri disebabkan ingin menjadi pengusaha atau ingin konsentrasi dibisnis yang dirintis.

Pernyataan motivator diatas cocok dan sangat elegant jika disampaikan motivasi untuk para pengusaha bukan pekerja.

Kesimpulan 

Motivasi yang benar dan salah perlu memperhatikan tempat dan waktu,pengalaman motivator,dan pendekatannya